Warga Ngada Ucapkan Terima Kasih atas Pembangunan Jalan Riung-Riung-Labuan Kelambu

PARLEMENTARIA.ID – Warga Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada mengapresiasi pengerjaan jalan di segmen Riung-Labuan Kelambu, Kabupaten Manggarai Timur. Jalan itu telah lama diusulkan, dan dukungan dari anggota DPRD NTT Kristoforus Loko, sehingga jalan itu dikerjakan tahun ini.

Muhamad Thamrin Petrosila, masyarakat di Riung ketika dihubungi dari Kupang, Senin (1/12/2025) menyebut akses jalan itu cukup parah. Musim hujan, jalan itu licin. Sebaliknya ketika musim kemarau jalan itu berdebu.

“Ini jalan dari Provinsi. Oleh saudara kami Pak Kristo Loko yang telah memperjuangkan, walaupun kerja belum setahun. Kami tahu dalam rangka memperbaiki kampung kami. Beliau sangat responsif dengan pembangunan di daerah kami,” ujarnya.

Muhamad Thamrin Petrosila mengaku selama ini, Kristo Loko kerap mendengar masukkan dari masyarakat sekitar perihal jalan tersebut. Ia berterima kasih atas atensi dan kerja keras politikus PAN itu terlebih ketika usulan saat rapat bersama Pemerintah, yang akhirnya jalan itu dikerjakan.

“Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perjuangan beliau, sehingga kami mendapat kebaikan karena jalan sudah membaik,” katanya.

Muhamad Thamrin Petrosila berharap, kedepannya DPRD NTT bersama Pemerintah agar memperluas segmen jalan. Dia mengaku, jalan itu nyaris tidak pernah diperhatikan selama ini, oleh Pemerintah setempat maupun Provinsi.

Dia memahami bila perhatian itu kurang. Bisa saja, menurut dia karena bukan basis pemilih. Itu yang membuat pembangunan ikut terhadap karena ketidak perhatian dari semua pihak. Padahal, jalan itu, dibangun sejak era Presiden Soeharto.

Sementara itu, anggota DPRD NTT Kristoforus Loko mengatakan bahwa ia memiliki kewajiban untuk memperjuangkan keluhan masyarakat. Bukan hanya masyarakat di Riung saja, tetapi juga untuk wilayah lainnya.

“Sebelum saya menjadi anggota dewan, saya khawatir dengan keadaan jalan yang semakin memburuk di Kota Riung,” ujar Ketua Fraksi Amanat Sejahtera DPRD NTT itu.

Kristo Loko mengaku, jalan tersebut sebetulnya menghubungkan salah satu pariwisata unggulan Kabupaten Ngada. Sehingga perbaikan infrastruktur sangat penting dilakukan. Sebab, itu akan memberi efek dan kenyamanan bagi pengunjung.

Menurut dia, sekalipun tidak diusulkan masyarakat ia akan tetap memperjuangkan perbaikan jalan itu. Kristo Loko mengaku usulan perbaikan jalan ia suarakan sewaktu rapat Badan Anggaran DPRD dan Pemerintah tentang perubahan APBD tahun 2025.

“Saya berkomunikasi dengan rekan-rekan dewan, dan menyampaikan apa yang menjadi harapan masyarakat. Saya bersikeras memperjuangkan hal itu agar dapat diwujudkan,” katanya.

Dia mengatakan, sekalipun bukan berada di Komisi yang membidangi infrastruktur namun representasi wakil rakyat ia gunakan ketika rapat Badan Anggaran. Kristo Loko mengapresiasi dukungan Gubernur NTT Melki Laka Lena yang merestui perbaikan jalan itu.

Kristo Loko menyebut, sekalipun APBD NTT mengalami kesulitan, pembangunan ruas jalan itu dikerjakan dengan menggunakan pendapatan asli daerah (PAD).

Bahkan, kata dia, Gubernur NTT mendorong pembangunan itu dilakukan tahun ini. Padahal, dinas PUPR awalnya menolak karena tenggak waktu pembangunan yang cukup singkat. Dia juga menyampaikan komitmen Gubernur NTT dalam pembangunan ruas jalan di Poma, Kabupaten Ngada yang sudah rampung dan dinikmati masyarakat.

“Ia mengambil keputusan yang tegas. Jalan ini mendapatkan dana dari Pendapatan Asli Daerah. Luar biasa perhatian dan komitmennya, Pak Gubernur, kesulitan yang dihadapi, Pak Gubernur mengambil keputusan bersama dengan PUPR untuk membangun jalan ruas Riung tersebut,” katanya.

Kristo Loko menyampaikan akan terus mendorong pembangunan dan perbaikan berbagai infrastruktur di daerah, terlebih pada titik-titik kritis dan menjadi akses utama masyarakat. Dengan begitu, pertumbuhan ekonomi lokal juga ikut berkembang. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *