PARLEMENTARIA.ID – Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat, hadir dalam Rapat Paripurna DPRD dengan tugas khusus menyampaikan jawaban Wali Kota atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026. Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tanjungpinang pada Rabu (19/11/2025). Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD, Agus Djurianto, dan dihadiri oleh Wakil Ketua II, Syarifah Elvyzana, serta anggota DPRD dari berbagai fraksi.
Pada kesempatan tersebut, Zulhidayat menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan anggota Dewan yang telah bekerja sama dalam pembangunan daerah. Ia menekankan bahwa hubungan harmonis antara eksekutif dan legislatif menjadi fondasi penting dalam penyusunan kebijakan anggaran yang tepat sasaran.
Masukan dari Berbagai Fraksi Dianggap Sejalan dengan Fokus Pembangunan
Seluruh masukan dari fraksi-fraksi seperti PDI Perjuangan, Golongan Karya, NasDem, PKB, Amanat Sejahtera, dan Demokrat Pembangunan Nurani telah dicermati dan akan menjadi perhatian serius pemerintah. Zulhidayat menjelaskan bahwa saran-saran tersebut sejalan dengan fokus pemerintah dalam meningkatkan pelayanan publik, mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, serta memperkuat program yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Ia juga menegaskan bahwa koreksi dan saran dari fraksi-fraksi akan menjadi dasar penyempurnaan Ranperda APBD 2026 agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Pemerintah berkomitmen untuk menjaga agar anggaran tetap efektif dan tepat sasaran demi kesejahteraan warga Tanjungpinang.
Tujuan Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik dan Ekonomi Daerah
Zulhidayat menekankan bahwa pemerintah bersama DPRD memiliki komitmen yang sama dalam peningkatan kualitas pelayanan publik, reformasi birokrasi, serta penguatan ekonomi kreatif, UMKM, dan sektor pariwisata. Ia berharap proses pembahasan Ranperda APBD 2026 dapat berjalan sesuai jadwal dan menghasilkan keputusan terbaik bagi daerah.
Dengan penyampaian jawaban tersebut, pembahasan Ranperda APBD 2026 resmi memasuki tahapan berikutnya sebelum ditetapkan bersama oleh DPRD dan Pemerintah Kota Tanjungpinang.
Sinergi Antara Eksekutif dan Legislatif
Kolaborasi antara eksekutif dan legislatif menjadi salah satu faktor utama dalam mencapai tujuan pembangunan daerah. Zulhidayat menyampaikan bahwa sinergi ini tidak hanya membantu dalam penyusunan anggaran, tetapi juga memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Langkah Komitmen Pemerintah dalam Pembangunan Daerah
Pemerintah Kota Tanjungpinang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memastikan anggaran digunakan secara efektif. Hal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab terhadap masyarakat yang ingin melihat perubahan positif dalam berbagai aspek kehidupan.
Dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, pemerintah daerah juga menyusun rencana aksi yang diimplementasikan setiap tahun. Inspektorat dan Bapelitbang memiliki peran penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana negara. ***







