PARLEMENTARIA.ID – Harga beberapa kebutuhan pokok di Pasar Terisi, Desa Karangasem, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, tercatat tetap stabil pada Rabu 17 Desember 2025. Pemantauan yang dilakukan di pagi hari menunjukkan tidak ada kenaikan harga yang signifikan untuk komoditas utama.
Pasar Terisi adalah salah satu pusat perdagangan kebutuhan pokok di Kecamatan Terisi. Pasar ini memenuhi kebutuhan penduduk dari berbagai desa sekitarnya, dengan pasokan utama berasal dari hasil produksi setempat dan distribusi wilayah.
Berikut adalah detail harga kebutuhan pokok yang tercatat pada hari itu:
1. Beras: Rp12.000 per kilogram
2. Minyak goreng: Rp16.000 per kilogram
3. Telur ayam: Rp32.000 per kilogram
4. Biji jagung: Rp10.000 per kilogram
5. Gula kristal: Rp16.000 per kilogram
6. Kacang kedelai: Rp19.000 per kilogram
7. Bawang merah: Rp44.000 per kilogram
8. Bawang putih: Rp40.000 per kilogram
9. Ayam: Rp38.000 per kilogram
10. Daging sapi: Rp120.000 per kilogram
Harga-harga tersebut mencerminkan kestabilan yang cukup baik pada sebagian besar komoditas.
Beras sebagai bahan pokok utama tetap berada dalam kisaran harga yang terjangkau. Minyak goreng dan gula pasir juga tercatat pada tingkat yang tidak mengalami peningkatan signifikan.
Komoditas pertanian seperti bawang merah dan bawang putih memang mengalami kenaikan harga, tetapi masih sesuai dengan tren musiman akhir tahun.
Persediaan barang di pasar terlihat cukup memadai tanpa menunjukkan tanda-tanda kekurangan. Kegiatan jual beli berjalan seperti biasa dengan pasokan yang lancar dari para pemasok.
Situasi ini memastikan kelengkapan pasokan bahan pokok bagi masyarakat menjelang akhir tahun 2025.
Di kawasan Indramayu secara keseluruhan, kelancaran harga bahan pokok didukung oleh hasil pertanian setempat yang cukup baik, khususnya untuk komoditas beras dan tanaman pangan lainnya.
Pemindahan antar wilayah berjalan lancar, sehingga harga di pasar tradisional seperti Pasar Terisi tetap stabil.
Di tingkat nasional, beberapa komoditas penting seperti beras dan minyak goreng menunjukkan kecenderungan stabil atau bahkan sedikit penurunan pada akhir tahun 2025.
Hal ini dipengaruhi oleh hasil panen yang cukup memadai di berbagai pusat produksi serta tindakan pasar yang dilakukan oleh pemerintah.
Kondisi yang stabil di Pasar Terisi menunjukkan gambaran yang baik bagi perekonomian keluarga di Kecamatan Terisi.
Masyarakat mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa menghadapi kenaikan harga yang terlalu berat.
Pengawasan harga semacam ini tetap menjadi fokus agar tidak terjadi ketidakstabilan yang mengancam kemampuan beli masyarakat.
Dengan pasokan yang aman dan harga yang stabil, Pasar Terisi diharapkan tetap menjadi pusat perdagangan yang dapat dipercaya bagi penduduk setempat.
Stabilitas ini turut memperkuat suasana akhir tahun yang kondusif di Kabupaten Indramayu. ***
