PARLEMENTARIA.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) resmi mengeluarkan maklumat sebagai respon atas aksi demonstrasi yang digelar Pemuda SBT di Kantor DPRD, Kamis (27/11/2025).
Aksi tersebut menuntut keadilan atas kasus kekerasan yang menimpa salah satu warga SBT di Kota Ambon pada (19/11/2025) lalu.
Ketua DPRD SBT, Risman Sibualamo, dalam maklumat yang ditandatanganinya, menegaskan bahwa lembaga legislatif tersebut mengambil sikap tegas terhadap insiden itu.
“Kami mengutuk dengan keras aksi kekerasan yang dialami warga Seram Bagian Timur di Kota Ambon. Ini tidak bisa ditoleransi, dan kami mendesak Kepolisian Daerah Maluku untuk segera mengungkap serta menangkap pelakunya,” tegasnya.
Pihaknya menilai, tindakan cepat aparat sangat diperlukan untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat SBT, terutama mereka yang berdomisili di Ambon.
“Kami meminta Polda Maluku memberikan jaminan keamanan dan menjaga keselamatan seluruh masyarakat Seram Bagian Timur yang tinggal di Kota Ambon dan sekitarnya,” lanjutnya.
Dalam pernyataan tersebut, DPRD SBT juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Basudara AMKEI yang turut berkontribusi dalam mengatasi kasus tersebut.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Basudara AMKEI atas aksi solidaritasnya dalam memperjuangkan pengungkapan kasus ini,” ujarnya.
Selain itu, DPRD meminta Pemerintah Provinsi Maluku dan Polda Maluku untuk mengantisipasi agar persoalan tersebut tidak melebar ke daerah lain.
“Langkah-langkah antisipatif harus diambil agar kejadian serupa tidak berdampak pada kabupaten atau kota lain di Maluku,” imbuhnya.
DPRD SBT juga mengeluarkan imbauan kepada seluruh masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu liar.
“Kami mengajak masyarakat agar tidak mudah terpengaruh, serta tetap mengendalikan diri dari tindakan yang bisa merusak keamanan dan ketertiban,” tegas Sibualamo.
Pernyataan ini dikeluarkan sebagai bentuk tanggapan cepat dari DPRD SBT untuk menenangkan kekhawatiran masyarakat dan mempercepat penyelesaian masalah.












