PARLEMENTARIA.ID – Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal dinilai berhasil membawa semangat santri ke dunia politik. Hal ini menunjukkan bahwa santri tidak hanya berkontribusi dalam bidang agama, tetapi juga dapat memberikan manfaat bagi bangsa.
Berdasarkan hal tersebut, Cucun mendapatkan penghargaan Santri Legislator Inspiratif 2025 dalam acara Santri of The Year 2025 yang diadakan oleh Islam Nusantara Center (INC). Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar secara langsung memberikan penghargaan tersebut kepada Cucun dan tokoh inspiratif lainnya.
Direktur Islam Nusantara Center, M. Aly Taufiq menyatakan, Cucun dianggap memiliki komitmen dalam dunia politik nasional. Meskipun demikian, tokoh yang menjabat Wakil Ketua Umum PKB ini tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kepesantrenannya.
“Piagam ini merupakan bentuk pengakuan terhadap sosok santri yang mampu mempertahankan integritas dan membawa semangat pesantren ke dalam dunia politik. Kang Cucun menunjukkan bahwa santri tidak hanya bisa menjadi pemimpin umat, tetapi juga pemimpin bangsa yang berlandaskan nilai-nilai akhlak dan kemanusiaan,” kata Aly.
Ia menegaskan, penghargaan yang diberikan kepada Cucun Ahmad Syamsurijal juga merupakan lambang bahwa santri memiliki kemampuan besar dalam memperkuat moralitas dan kebijakan publik di tingkat nasional.
“Kami di Islam Nusantara Center merasa bersyukur dapat memberikan apresiasi kepada tokoh seperti beliau. Semoga perjuangan dan teladan Kang Cucun dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda santri agar berani tampil di ruang-ruang penting sambil tetap menjunjung karakter khas pesantren: rendah hati, jujur, serta berkhidmah bagi umat,” tambahnya.
Cucun terkenal sebagai anggota legislatif yang konsisten menyuarakan semangat keulamaan, kerakyatan, dan perhatian sosial dalam aktivitas politiknya di parlemen.
Sebagai informasi, Santri of The Year adalah ajang penghargaan tahunan yang diinisiasi oleh Islam Nusantara Center (INC) sejak tahun 2017. Kegiatan ini diadakan sebagai bentuk apresiasi terhadap santri, pesantren, dan tokoh masyarakat yang memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara.
Tujuan utama dari penyelenggaraan acara ini adalah mencari dan memperkenalkan sosok santri yang menjadi teladan, memiliki inovasi, serta memberikan kontribusi positif dalam berbagai bidang, sekaligus memperkuat citra santri sebagai agen perubahan sosial yang berkontribusi dalam pembangunan nasional. ***











