Bulog targetkan penyaluran beras SPHP capai 60% pada tahun ini

DAERAH27 Dilihat

PARLEMENTARIA.ID – Penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dipastikan tidak bisa capai target sebesar 1,5 juta ton pada tahun ini.

Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan bahwa hingga akhir tahun ini target penyaluran hanya akan sampai 60%.

“Jadi sampai dengan akhir tahun nanti estimasi kita bisa 60% insyaAllah,” ujar Rizal dijumpai di Transmart Cempaka Putih, Rabu (24/12/2025).

Rizal melaporkan hingga, Rabu (24/12/2025), realisasi penyaluran beras SPHP baru mencapai 784 ribu ton atau 52,8% dari target yang ditetapkan.

Rizal menyebut rendahnya realisasi SPHP lantaran pada Maret hingga Juni penyaluran sempat dihentikan.

Untuk itu, pada tahun depan Bulog mengusulkan agar penyaluran SPHP bisa dilakukan dalam periode satu tahun penuh. Dengan cacatan, daerah sentra produksi saat panen target penyaluran diperkecil agar tidak merugikan petani.

“Jadi ke depan, supaya SPHP-nya juga besar capaiannya, harapan kami ke depan mulai dari Januari sampai Desember tetap ada SPHP. Tapi wilayah sentra penyalurannya diperkecil,” ujar Rizal.

Lebih lanjut, Rizal menyebut saat ini pemerintah belum mengeluarkan penugasan baru untuk penyaluran SPHP tahun depan.

Namun, Rizal memprediksi kuota penyaluran akan sama dengan tahun ini yakni sebesar 1,5 juta ton.

Sementara itu, Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) I Gusti Ketut Astawa menyebut hingga kini penugasan program beras SPHP tahun 2026 masih belum diputuskan.

Menurut Ketut, terkait dengan jumlah kuota masih akan dibahas dalam Rapat Koordinasi Terbata (Rakortas) bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Pangan.

“Jadi saya belum bisa menjawab. Nanti begitu nanti, semua kegiatan pengeluaran beras itu harus melalui Rakortas. Sementara Rakortasnya belum ada, jadi kita tunggu roakortasnya,” ungkap Ketut. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *