PARLEMENTARIA.ID — Sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mengeluhkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 4 yang belum cair hingga pertengahan November 2025.
Berdasarkan penelusuran dan penjelasan dari pendamping lapangan yang dihimpun dari kanal YouTube CEK BANSOS, terdapat tiga kategori KPM yang dipastikan tidak bisa dilakukan pencairan pada tahap ini.
Bahkan berpotensi tidak cair pada tahap berikutnya apabila masalah tidak segera diperbaiki. Berikut Penjelasannya.
1. KPM Tercatat Meninggal Dunia
Kategori pertama adalah KPM yang sudah terdata meninggal dunia dan telah dikonfirmasi secara resmi oleh pihak kelurahan, kecamatan, dan Dinas Dukcapil.
Jika status ini sudah masuk dalam Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG) Kementrian Sosial (Kemensos), maka bansos otomatis tidak dapat dicairkan.
2. Perubahan Nomor KK atau Pecah KK Tanpa Pemadanan Data
KPM yang melakukan perubahan Kartu Keluarga (KK), misalnya pecah KK setelah menikah wajib memadankan data baru mereka di operator Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) desa/kelurahan, pendamping PKH, atau Dinas Sosial.
Jika tidak dilakukan, sistem akan membaca data sebagai tidak padan Dukcapil, sehingga pencairan diblokir hingga data diperbarui.
3. Pindah Domisili Tanpa Lapor Pendamping
KPM yang pindah alamat Kartu Tanda Penduduk (KTP) ke wilayah baru namun tidak melapor kepada pendamping PKH lama maupun baru juga akan mengalami penangguhan bantuan.
Data alamat yang tidak diperbaharui menyebabkan sistem mengenali ketidaksesuaian informasi, sehingga bantuan sosial tidak dapat cair pada tahap 4 maupun tahap berikutnya.
Contoh kasus yang ditunjukkan oleh petugas lapangan, yaitu seorang KPM berpindah alamat tanpa melakukan penyesuaian data, sehingga bantuan PKH dan BPNT miliknya terkendala dalam sistem.
Bagi KPM yang termasuk dalam kategori ini, segera lakukan langkah-langkah berikut:
1. Memperbarui data Dukcapil
2. Menyelaraskan data di DTSEN/SIKS-NG dengan bimbingan PKH atau Dinsos
3. Menunggu proses sinkronisasi sampai status kembali normal dalam sistem.
Update Bansos Cair
Selain data mengenai hambatan pencairan, sejumlah bantuan sosial dilaporkan mulai cair pada hari yang sama.
Banyak KPM BPNT melaporkan pencairan Rp600.000 tahap 4 melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bank BNI setelah sebelumnya belum menerima pencairan beberapa hari terakhir.
Selain itu, bantuan pangan non-tunai berupa 20 kg beras dan 4 liter minyak goreng juga mulai didistribusikan bertahap di berbagai daerah.
Satu laporan datang dari Kota Tangerang, di mana KPM telah menerima undangan pengambilan pada Selasa, 18 November 2025.
Sementara penyaluran bantuan PKH, BPNT, dan BLT Kesra melalui Bank BRI, Mandiri, BSI, dan BNI belum sepenuhnya selesai. Proses pencairan masih berlangsung hingga akhir Desember 2025. ***












