Semangat Pemuda Masa Kini Harus Berakar pada Nilai Sumpah Pemuda
Sebuah peringatan penting disampaikan oleh anggota Komisi A DPRD Surabaya, Azhar Kahfi. Ia menekankan bahwa semangat yang terkandung dalam Sumpah Pemuda harus menjadi pedoman bagi generasi muda saat ini, khususnya para pemuda Surabaya atau yang dikenal sebagai arek-arek Suroboyo. Menurutnya, nilai-nilai keberanian, kepeloporan, dan kesadaran sosial yang dulu dimiliki para pemuda Indonesia tidak boleh hilang di tengah perkembangan teknologi dan gaya hidup modern.
Kahfi menyatakan bahwa sifat “wani” dan “ngeyel” yang selama ini identik dengan anak muda Indonesia, khususnya dari Surabaya, sekarang mulai berkurang. Ia mempertanyakan mengapa banyak pemuda yang cenderung malas atau kurang berani mengambil inisiatif. Menurutnya, hal itu bukanlah karakter asli dari generasi muda Indonesia.
“Sumpah Pemuda adalah fondasi moral yang harus dijaga. Pemuda harus menjadi motor perubahan, baik di tingkat lokal maupun nasional,” ujar Kahfi. Ia menegaskan bahwa perjuangan pemuda masa kini tidak lagi dilakukan dengan senjata seperti bambu runcing, tetapi melalui inovasi, kerja nyata, dan keberanian untuk bersuara jujur.
Pemuda Harus Melek Teknologi Namun Tetap Memiliki Jiwa Nasionalisme
Kahfi menilai bahwa generasi muda memiliki peluang besar untuk berkontribusi melalui berbagai bidang, termasuk teknologi, ekonomi kreatif, dan pendidikan. Namun, ia menekankan bahwa semangat perjuangan dan tanggung jawab sosial harus tetap menjadi dasar.
“Anak muda kudu melek teknologi, tapi juga kudu punya jiwa gotong royong dan nasionalisme. Wong pinter saiki akeh, tapi sing peduli lan wani ngomong bener iku sing langka,” katanya.
Ia menambahkan bahwa nilai-nilai seperti kejujuran, disiplin, dan kepedulian sosial adalah bagian dari semangat pemuda sejati. Momentum Sumpah Pemuda, menurutnya, harus dijadikan refleksi untuk memperkuat karakter dan moral generasi muda.
Keberanian dan Kepedulian Harus Terus Ditanamkan
Menurut Kahfi, karakter khas arek Suroboyo yang berani dan terbuka harus tetap diwariskan agar tetap relevan di setiap zaman. Ia berharap pemuda Surabaya dapat menjadi teladan bagi daerah lain dalam semangat, kreativitas, dan kontribusi nyata terhadap pembangunan kota.
“Arek Suroboyo iku kudu tetep wani, cerdas, lan nduwe rasa tanggung jawab karo kotane. Nek semangat iki dijaga, aku yakin masa depan bangsa iki cerah,” tegasnya.
Pemuda, menurut Kahfi, harus mampu berpikir berbeda namun tetap mencintai tanah air. Ia menilai bahwa keberanian dan kepedulian sosial adalah dua hal utama yang harus terus dikembangkan agar Indonesia tetap maju di tengah tantangan global.
Pentingnya Kepemimpinan dan Peran Pemuda
Azhar Kahfi juga mengingatkan bahwa pemuda harus menjadi agen perubahan positif. Ia menekankan bahwa kemajuan bangsa tidak hanya bergantung pada pemerintah atau institusi, tetapi juga pada partisipasi aktif dari generasi muda.
“Semangat Sumpah Pemuda harus dihidupkan kembali. Anak muda harus wani mikir beda, tapi tetap cinta tanah air,” tambahnya.
Dalam upaya membangun bangsa, Kahfi menilai bahwa pemuda harus mampu merangkul perubahan, menjaga nilai-nilai luhur, dan terus berinovasi. Ia berharap semangat Sumpah Pemuda dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkarya dan berkontribusi.
