Workshop Wartawan Surabaya Bahas Optimalisasi Aset Pemkot untuk Tingkatkan PAD

PARLEMENTARIA.ID – Workshop wartawan Surabaya yang mengusung tema optimalisasi aset Pemerintah Kota Surabaya guna memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Balai Diklat Pemkot Surabaya, Prigen, menuai apresiasi luas. Forum ini tidak hanya disambut hangat jajaran pemkot, tetapi juga mendapat dukungan penuh dari pimpinan dan anggota DPRD Surabaya yang menilai kegiatan tersebut sangat strategis.

Partisipasi Wartawan dan Legislator Surabaya

Sedikitnya 75 wartawan yang rutin meliput isu politik dan pemerintahan Kota Surabaya hadir dalam forum ini. Turut mendampingi, seluruh anggota Komisi A DPRD Surabaya, serta Imam Syafi’i, anggota Komisi D sekaligus mantan jurnalis senior Jawa Pos.

Apresiasi dari Pemkot Surabaya

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Surabaya, M. Fikser, menyampaikan apresiasi tinggi. Menurutnya, forum kali ini berbeda dibandingkan diskusi-diskusi sebelumnya.

“Selama saya di Pemkot dan Diskominfo, saya sering mengikuti talkshow yang diinisiasi media. Tapi forum malam ini sangat luar biasa, berbeda dan penuh gagasan,” ungkapnya disambut tepuk tangan meriah.

Dukungan dari DPRD Surabaya

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko (Cak Yebe), menilai kolaborasi pemkot, DPRD, dan media menjadi kunci dalam memperkuat PAD.

“Workshop ini penting karena membahas isu yang dibutuhkan pemerintah kota untuk meningkatkan PAD. Kolaborasi seperti ini perlu terus dilanjutkan agar hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat,” tegas politisi Gerindra tersebut.

Senada, Imam Syafi’i menilai workshop bukan hanya sekadar forum diskusi. Baginya, acara ini juga menjadi ruang bagi wartawan untuk memberi kontribusi nyata dalam pembangunan kota.

“Sebagai mantan wartawan, saya bangga melihat inisiatif seperti ini. Wartawan tidak hanya meliput, tapi juga ikut memberi ide bagi pembangunan Surabaya,” ucapnya.

Ia menambahkan, pengelolaan aset merupakan topik strategis karena dapat memperkuat PAD tanpa membebani masyarakat dengan kenaikan pajak.

“Kalau dikelola dengan baik, Surabaya bisa memiliki sumber pendapatan baru tanpa harus menaikkan pajak,” tegas Imam.

Narasumber dengan Berbagai Perspektif

Workshop ini juga menghadirkan sejumlah narasumber lintas bidang, antara lain:

  • Pdt. Rio Pattiselano, Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya
  • Wiwiek Widayati, Kepala BPKAD Surabaya
  • Ira Tursilowati, Kepala BKPSDM Surabaya
  • Dr. Syofyan Hadi, SH., MH., Wakil Dekan Fakultas Hukum Untag Surabaya

Para narasumber membahas pengelolaan aset dari berbagai sisi, mulai dari tata kelola keuangan daerah, penguatan SDM aparatur sipil negara, hingga aspek hukum. Kombinasi perspektif ini menjadikan diskusi semakin kaya dan menghadirkan gambaran komprehensif mengenai arah optimalisasi aset Pemkot Surabaya.

Workshop Wartawan Surabaya

Workshop wartawan Surabaya ini tidak hanya menjadi ruang pertukaran ide, tetapi juga simbol sinergi antara media, legislatif, dan eksekutif dalam mendorong peningkatan PAD. Dengan optimalisasi aset yang tepat, Surabaya diharapkan mampu memperkuat kemandirian fiskal tanpa membebani masyarakat. [@]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *